SidikalangNews.id | Bupati Dairi, Dr Eddy Keleng Ate Berutu menghadiri pelantikan pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Dairi, Sabtu (26/02/2022) bertempat di aula Mutiara Hotel Dairi, Sidikalang.
Pelantikan sendiri dipimpin oleh Zulfikar Tanjung selaku ketua SMSI Sumatera Utara, didampingi bendahara SMSI Sumut Erris J Napitupulu yang ditandai dengan penyerahan bendera pataka kepada ketua SMSI Dairi terpilih, Rudi Anto Sinaga, didampingi Yustin Sianipar sebagai sekretaris, Novel Sinaga sebagai bendahara serta pengurus lainnya.
Baca Juga:
Jejak Ekab Bupati Dairi 2019-2024 (Bag 5): Layanan RSUD Sidikalang Membaik
Dalam arahannya, bupati menyampaikan selamat kepada ketua, sekretaris, bendahara serta para pengurus SMSI periode 2022-2027 yang telah dilantik hari ini. Bupati menegaskan sangat menyambut baik kehadiran SMSI di kabupaten Dairi di tengah era informasi digital yang serba cepat.
"Saya menyambut baik kehadiran SMSI di Dairi. Peran media dalam pembangunan sangat diperlukan. Namun untuk saat ini, industri media mengalami pergeseran yakni dari media cetak ke media digital. Pemerintah telah membuat aturan agar setiap media diwajibkan melengkapi dokumen dan perusahaan yang sah. Aturan tersebut untuk membuat media-media di pusat dan daerah termasuk di Kabupaten Dairi untuk lebih profesional. Ingat profesionalisme jurnalis tetap di nomor satukan," ujar bupati.
Eddy, yang pada saat pelantikan mengenakan baju kemeja SMSI menyampaikan kehadiran SMSI di Dairi harus mampu menjadi wadah bagi seluruh wartawan khususnya wartawan yang ada di kabupaten Dairi untuk semakin profesional.
Baca Juga:
Warga Sebut Eddy Keleng Ate Berutu Berhasil, Layak Pimpin Dairi Dua Periode
"Sebenarnya sejak tahun lalu, keinginan saya agar para wartawan Dairi bergerak kearah profesionalisme dengan berinisiasi mengadak Ujian Kompetensi Wartawan (UKW) agar kompetensi dan profesionalisme watwan Dairi semakin tinggi. Namun karena peminatnya sangat minim, akhirnya tertunda. Padahal pemerintah sudah menyiapkan anggaran untuk itu. Jadi kehadiran SMSI Dairi ini sangat kami dukung karena inilah wadahnya agar gerak rekan-rekan ke tingkat profesionalisme itu tercapai. Saya sangat berharap SMSI merangkul semua rekan kita yang betul-betul ingin besar dalam profesi ini,"ujarnya.
Eddy menambahkan dunia wartawan, jurnalis, menuli dan media bukanlah hal yang asing baginya. Sehingga bupati mengaku paham betul suka duka menjadi wartawan. Diakuinya, keberadaan media bagi pejabat, atau pemerintah sekalipun sangatlah penting sebagai conten creator (pembuat konten). Pemerintah dapat memanfaatkan media sebagai cara pemerintah berkomunikasi dengan masyarakatnya.
"Saya menginginkan pengelolaan industri media bersama SMSI lebih profesional terutama legalitasnya. Let the industry say. Kita akan dukung. Pemerintah akan bergerak secara makro, SMSI lah yang bergerak secara mikro dan spesifik. Sekali lagi, Selamat kepada pengurus terpilih. Tugas annda tidak mudah, Semangatla," kata Eddy mengakhiri.
Sementara, Ketua SMSI Dairi, Rudi Anto Sinaga menyatakan hingga saat ini, ada 6 media yang baru bergabug bersam SMSI Dairi. Namun kata Rudi SMSI selalu membuka diri bagi rekan-rekan wartawan yang mau bergabung bersama.
"Ada 6 media yang baru bergabung, antara lain, Nduma, Dairipos, Tigasisi, Gajah Toba, Jurnal Dairi, dan Dibhaktinews.Namun akmi selaku pengurus juga mengajak rekan wartawan lain untuk bergabung,"ujar Rudi.
Rudi menambahkan, kehadiran SMSI sangatlah perlu demi peningkatan legalitas media yang bersangkutan
"Kenapa ada SMSI?. Kami yang sudah bergabung SMSI Dairi ini sepakat untuk meningkatkan legalitas media kami untuk mendapat rekomendasi dari dewan pers. Tugas kami saat ini adalah merangkul rekan dari media lain untuk bergabung demi meningkatkan legalitas dan profesionalismenya.
Saya kira SMSI Dairi akan dapat menjadi motor penggerak profesionalisme dan kapabilitas wartawannya, pungkas Rudi
Sebelumnya, Ketua SMSI Sumut, Zulfikar Tanjung mengatakan, salah satu undang-undang yang tidak ada turunannya adalah undang-undang pers sehingga keputusan dewan pers digunakan sebagia aturan yang berlaku. Untuk itu, kata Zulfikar, kompetensi dan sertifikasi bagi seorang wartawan sangatlah penting dalam membawa kewibaan dan marwah profesi wartawan itu sendiri.
Pelantikan SMSI Kabupaten Dairi periode 2022-2027 ini turut dihadiri oleh unsur Forkopimda, mewakili Kapolres, mewakili Dandim 0206 Dairi, Kepala dinas komunikasi dan informatika, Aryanto Tinambunan, tokoh masyarakat, perwakilan OKP, mewakili Ikatan Jurnalis Televisi (IJTI) Tapanuli Raya, ketua SMSI Samosir, serta para undangan lainnya.[zbr]