WahanaNews-Sidikalang | Pencarian mahasiswi IPB, Adzra Nabila alias Ara, yang terbawa arus hingga ke gorong-gorong di Jl Dadali Kota Bogor dihentikan sementara. Keputusan ini dibuat karena hujan mulai turun di kawasan hulu Sungai Ciliwung.
"Kita kesulitan di sini terkait dengan cuaca yang kurang mendukung dan yang mana kita dapat info bahwa di atas, kawasan Puncak (hulu Sungai Ciliwung) juga hujan, itu aja. Jadi untuk sementara kita hentikan dulu (pencarian)," kata Komandan Tim SAR, Rian, kepada wartawan di Jl Dadali Kota Bogor, Kamis (13/10/2022).
Baca Juga:
Rakor Besar di Sentul, Presiden Prabowo dan 7 Menteri Koordinator Siap Beri Panduan ke Daerah
Melansir wahananews.co, Rian menyebut upaya pencarian dilakukan hari ini dengan menyisir Sungai Ciliwung sejauh 8 kilometer (km) menggunakan 3 unit perahu karet. Pencarian juga dilakukan di lokasi tebing longsor di sekitar gorong-gorong tempat mahasiswi terjatuh dan terbawa arus ke saluran air.
Sampai hari ini, kata Rian, upaya maksimal yang dilakukan tim gabungan belum berhasil menemukan Adzra Nabila alias Ara.
"Sampai saat ini belum ya, kalau kemarin kan dapat ini lah kalau saat ini belum temukan," kata Rian.
Baca Juga:
Ritual Pernikahan Berujung Pilu, Calon Pengantin Pria Tewas Tertusuk Badik Sendiri
Rian menyebut, pencarian terhadap Ara akan dilanjutkan besok pagi.
"Iya kita lanjut besok pagi. Pencarian maksimal kita akan kita lakukan sampai 7 hari, tapi mudah-mudahan bisa ditemukan dengan cepat," sebut Rian.
Mahasiswi IPB Terseret Banjir
Diberitakan sebelumnya, Adzra Nabila, mahasiswi IPB yang jatuh hingga terseret arus ke gorong-gorong saat berkendara di Jl Dadali Kota Bogor hingga kini belum ditemukan. Tim SAR gabungan hingga masih melakukan pencarian korban. Alat berat untuk mengevakuasi longsor di sekitar gorong-gorong Jl Dadali Kota Bogor.
"Hari ini kita lanjutkan pencarian, masih berlangsung. TNI, Polri, Basarnas, Tagana kemudian juga dari BPBD, dan Damkar termasuk bantuan peralatan dari PUPR dan dinsos untuk bisa usahakan maksimalkan pencarian Adzra Nabila ini," kata Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim usai menggelar rapat koordinasi pencarian korban di Jl Dadali, Kamis (13/10).
Dedie menyebutkan proses pencarian korban dilakukan di dua titik, yakni sekitar gorong-gorong tempat korban jatuh dan penyusuran di Sungai Ciliwung.
Mahasiswi IPB ini terbawa arus banjir hingga jatuh ke gorong-gorong bersama motornya pada Selasa (11/10/2022) sore. Saat itu Ara sedang dalam perjalanan pulang setelah kuliah.
Pemkot Bogor memasang pembatas beton di lokasi Ara terseret banjir ke gorong-gorong hingga hilang. Pada Rabu (12/10/2022), lokasi tersebut kembali dilanda banjir. [rin/gbe]