SIDIKALANG.WAHANANEWS.CO, Sidikalang - Banyak masyarakat Kota Sidikalang, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara mengeluh disebabkan sampah keluarga tidak diangkat petugas dari Dinas Lingkungan Hidup.
Sampah pun teronggok didepan rumah masing-masing warga, sehingga menjadi sarang lalat. Hal itu dikhawatirkan menjadi sumber penyakit.
Baca Juga:
Wamenaker Noel Ebenezer Terjaring OTT KPK, Diduga Peras Perusahaan Sertifikasi K3
Beberapa warga Sidikalang, diantaranya B. Sihombing warga Jalan Batu Kapur dan RN. Manalu warga Jalan Sakti mengatakan, dua bulan terakhir ini petugas dinas kebersihan semakin jarang mengangkut sampah untuk di buang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang berlokasi di Kelurahan Sidiangkat.
"Akhir-akhir ini sampai dua minggu sampah warga tidak dijemput petugas kebersihan. Padahal sebelumnya sekali 3 hari mobil Dinas Lingkungan Hidup sudah datang. Akibatnya sampah keluarga membusuk dan mengeluarkan bau yang menyengat," kata Manalu, Kamis (21/8/2025).
Ketika ditanya apa penyebab petugas kebersihan jarang menjemput sampah untuk dibuang, Manalu menyebut kurang jelas mengetahuinya.
Baca Juga:
MARTABAT Prabowo-Gibran Sebut Peningkatan Infrastruktur dan SDM Kunci Keberhasilan KEK Industropolis Batang
Namun diakui, diduga ada kaitannya karena sekitar 60-an orang petugas Dinas Lingkungan Hidup dirumahkan karena tidak ada anggaran untuk honor petugas kebersihan.
Terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pemkab Dairi Saut Maruli Tua Sinaga dikonfirmasi melalui telepon selulernya, tidak tersambung.
[Redaktur: Robert Panggabean]