"Kalau bisa tidak ada lagi ibu hamil dan bayi yang meninggal. Memang ada variabel yang tidak bisa kita kontrol, seperti niat untuk melakukan pemeriksaan rutin, maka dari itu tenaga kesehatan harus pro aktif. Kalau boleh, satu jam sebelum kedatangan, dokter di RS ataupun klinik sudah mengetahui kondisi si pasien," ujar Eddy.
Pertemuan tersebut turut dihadiri Pj Sekda Surung Charles Bantjin, Kepala BKPSDM Junihardi Siregar, Kepala Dinas Kesehatan Henry Manik, Dirut RSUD Sidikalang Pesalmen Saragih, serta Kabid Pelayanan dan Penunjang Medik RSUD Mei Sitanggang.
Baca Juga:
PLN Electric Run 2025 Targetkan 7.500 Pelari, Kurangi Emisi Karbon Hingga 21 Ton CO₂
[Redaktur: Andri Festana]