Keesokan harinya, perjalanan ke Balige menempuh jarak 59,8 kilometer. Setiba di Balige kondisi baterai mobil listrik tersisa 82 persen.
Perjalanan ini menghabiskan baterai sebanyak 14,9 kilowatt hour (kWh). Sebelum melanjutkan perjalanan, mobil listrik melakukan pengisian baterai di SPKLU Balige.
Baca Juga:
Kenang Ryanto Ulil, Brigjen TNI Elphis Rudy: Saya yang Antar Dia Jadi Polisi, Kini Antar ke Peristirahatan Terakhir
Perjalanan dilanjutkan dari Balige menuju Berastagi melewati Dolok Sanggul, perjalanan ini menempuh jarak 205 kilometer. Tiba di Berastagi kondisi baterai mobil listrik tersisa 49 persen.
Perjalanan menuju Berastagi menghabiskan baterai sebanyak 39,69 kilowatt hour (kWh). Selanjutnya, pengisian baterai dilakukan di SPKLU Berastagi.
Perjalanan dilanjutkan dari Berastagi menuju Medan, menempuh jarak 63,2 kilometer. Perjalanan dari Berastagi menuju Medan dilalui dengan arus jalan ramai lancar.
Baca Juga:
OTT di Bengkulu, KPK Amankan 8 Pejabat dan Sita Sejumlah Uang Tunai
Tiba di Medan kondisi baterai mobil listrik tersisa 88 persen. Perjalanan menuju Medan menghabiskan baterai sebanyak 12 kilowatt hour (kWh), jika dikonversi ke rupiah sebesar 29.601 rupiah.
"Touring menggunakan mobil listrik ini menempuh jarak 439,8 kilometer dengan total konsumsi baterai sebesar 110,81 kilowatt hour (kWh). Apabila di konversi ke dalam rupiah, perjalanan ini menghabiskan biaya sebesar 268.118 rupiah. Touring ini membuktikan bahwa menggunakan kendaraan listrik jauh lebih murah daripada menggunakan kendaraan konvensional. Mari beralih ke kendaraan listrik yang ramah lingkungan sehingga net zero emission dapat terwujud," tutup Awaluddin. [gbe]